Kota Pontianak Raih Status Open Defecation Free (ODF) dari Gubernur Kalbar, Deklarasi Kunci Komitmen Higiene Publik
Komitmen Pemerintah Kota Pontianak dalam meningkatkan kualitas kesehatan dan sanitasi publik berbuah manis. Gubernur Kalimantan Barat secara resmi menyerahkan Piagam Penghargaan Deklarasi Open Defecation Free (ODF) atau Bebas Buang Air Besar Sembarangan kepada Wali Kota Pontianak.

Penyerahan piagam bersejarah ini dilaksanakan pada Hari Selasa, 25 November 2025, bertempat di Aula Kecamatan Pontianak Kota. Acara deklarasi ini sekaligus menjadi penegasan keseriusan seluruh elemen kota untuk mempertahankan dan meningkatkan capaian kesehatan lingkungan.
.jpeg)
Dihadiri Penuh Pemangku Kepentingan
Deklarasi ODF dihadiri oleh seluruh jajaran utama Pemerintah Kota dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), menandakan dukungan kolektif terhadap isu sanitasi.
Tokoh yang hadir meliputi seluruh Kepala OPD Kota Pontianak, seluruh Camat dan Lurah, TPP PKK Kota Pontianak, Ketua DPRD Kota Pontianak, Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Pontianak, dan Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Pontianak. Turut hadir pula seluruh Kepala UPT Puskesmas Kota Pontianak sebagai ujung tombak pelaksana program kesehatan.
Dari tingkat Provinsi, acara ini turut dihadiri oleh Kepala Bapperida Provinsi Kalimantan Barat, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Ketua Pokja PKP Provinsi Kalimantan Barat, serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Barat.
ODF Bukan Akhir, Namun Awal Peningkatan PHBS
Dalam sambutannya, Gubernur Kalimantan Barat mengapresiasi kerja keras Pemerintah Kota Pontianak yang telah berhasil mencapai status ODF secara menyeluruh. Status ini mencerminkan keberhasilan program Kesehatan Lingkungan dan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM).

Wali Kota Pontianak, setelah menerima piagam, menegaskan bahwa status ODF bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan awal untuk meningkatkan standar hidup bersih dan sehat di tengah masyarakat.
"Piagam ODF ini adalah hasil kolaborasi. Namun, tantangan sesungguhnya adalah menjadikannya budaya. Kita harus terus mengedepankan Melaksanakan CTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun), Meningkatkan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), dan memastikan Kota Pontianak STOP BABS secara permanen," tegas Wali Kota.
Keberhasilan Kota Pontianak meraih status ODF menjadi tonggak penting dalam upaya mewujudkan kota yang sehat, nyaman, dan berkelanjutan, sekaligus menunjukkan komitmen kuat pemerintah daerah dalam pemenuhan hak dasar kesehatan dan sanitasi bagi seluruh warganya.
